Ini Harapan Dinas Pendidikan Kabupaten Tambrauw di Hardiknas 2025.

Admin Kab Tambrauw Sabtu, 10 Mei 2025 16:40:38 2 menit
Z4bxcCR2tutCDQMrBXd9tybTgJcuu6jl1lo8a2FK.png

FEF – Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada 2 Mei 2025 dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Sama halnya di Kabupaten Tambrauw, dalam momen tersebut Dinas Pendidikan Kabupaten Tambrauw menyuarakan harapan di Hardiknas 2025.

Kepala Bidang SMP Dr. Tenia Kurniawati S.Pd., M.Pd mengatakan membangun pendidikan yang berkwalitas di Kabupaten Tambrauw bukan perkara yang mudah, penuh dengan perjuangan.

Kondisi topografi, luas wilayah menjadi sebuah tantangan yang tidak mudah dalam memberikan akses pelayanan pendidikan kepada masyarakat.Description: https://assets.teropongnews.com/wp-content/uploads/2025/05/IMG-20250502-WA0069.jpgFoto bersama

Kabupaten Tambrauw sendiri memiliki 28 TK/PAUD, 60 SD, 17 SMP, 10 SMA/SMK, dan 13 PKBM. Jumlah tersebut dianggap masih kurang karena persebarannya belum merata menjangkau seluruh wilayah distrik di Kabupaten Tambrauw.

Hal ini menjadi sebuah dilema pembangunan, disatu sisi pemerintah ingin memberikan pelayanan pendidikan hingga menyentuh tiap distrik demi mensukseskan program wajib belajar 12 tahun.

Namun dengan melihat rasio penduduk yang belum berimbang maka pemerintah belum bisa terburu-buru membangun sekolah pada tiap distrik.

Biarkan pemerintah fokus melengkapi sarana prasarana sekolah yang sudah ada
terlebih dahulu, sekaligus memfokuskan pembangunan sekolah berpola asrama yang dianggap efektif mendidik anak-anak keterwakilan dari seluruh distrik di Tambrauw secara holistik.

Dengan moment Hardiknas ini saya berharap kita semua dapat bergandengan tangan,berkolaborasi dan bersinergi untuk membangun pendidikan yang unggul, berkwalitas, humanis dan inklusif di Kabupaten Tambrauw.

” Membangun pendidikan bukan hanya tugas dinas pendidikan, tetapi juga lintas OPD,” ujarnya Jumat (02/5/25).

Tania mengatakan jika ingin anak pintar, maka anak harus sehat, jika anak ingin cerdas maka dia harus mendapatkan kecukupan gizi, jika ingin anak rajin sekolah maka akses menuju ke sekolah harus dibangun, jika ingin guru-guru berkwalitas maka guru harus rajin mengupdate pengetahuan melalui internet.

Kolaborasi pembangunan merupakan bagian dari pelayanan kepada masyarakat dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan, kemakmuran bagi masyarakat Tambrauw yang mandiri dan bermartabat.

” Indeks Pembangunan Manusia di Tambrauw masih cukup rendah, dan ini akan menjadi PR dan tanggung jawab kita bersama untuk menjadikan Tambrauw sejajar dengan wilayah lain yang lebih maju,” tutupnya.

Sumber:

https://teropongnews.com/2025/05/ini-harapan-dinas-pendidikan-kabupaten-tambrauw-di-hardiknas-2025/

Bagikan ke sosial media: WhatsApp Facebook
;